Bisnis Kedai Kopi Sering Rugi Karena Susu Cepat Basi. Ini Tipsnya

Ketika berbicara tentang bisnis kedai kopi, banyak orang mungkin berpikir tantangan utamanya adalah persaingan harga atau menemukan lokasi yang strategis. Namun, ada satu masalah yang sering tidak disadari oleh banyak pemilik kedai kopi, yaitu susu cepat basi. 

Bayangkan, Anda baru saja membeli susu segar dalam jumlah besar agar bisa melayani pesanan pelanggan dengan cepat, tetapi susu tersebut harus dibuang hanya dalam hitungan hari karena sudah basi. 

Padahal, susu merupakan bahan penting dalam berbagai sajian kopi, seperti latte, cappuccino, atau flat white.

Kualitas susu dan cara penyimpanan susu menjadi penyebab susu cepat basi. Hal ini tidak hanya mengurangi cita rasa minuman, tetapi juga berdampak pada meningkatnya biaya operasional dan membuat margin keuntungan berkurang. 

Jadi, bagaimana cara agar susu tidak cepat basi di kedai kopi Anda? Yuk, simak tips lengkapnya.

 

Mengenal Jenis Susu yang Umum Digunakan di Kedai Kopi

Sebelum membahas cara memilih dan menyimpan susu agar tidak cepat basi, Anda perlu tahu dulu berbagai jenis susu yang sering digunakan di kedai kopi dan karakteristik masing-masing jenis susu. 

1. Susu Murni (Fresh Milk)

Susu murni adalah susu yang dihasilkan langsung dari sapi dan tidak mengalami proses pemanasan tinggi, seperti susu UHT atau susu pasteurisasi. 

Susu murni atau dikenal juga dengan sebutan susu segar memiliki cita rasa alami dan memiliki komponen yang masih asli, termasuk nutrisi, enzim, dan bakteri baik. 

Sayangnya karena tidak melalui proses pemanasan, susu murni lebih rentan terhadap pertumbuhan bakteri patogen yang bisa menyebabkan susu cepat basi. 

Biasanya, susu murni hanya mampu bertahan selama 24 hingga 48 jam pada suhu ruang, dan sedikit lebih lama jika disimpan di lemari pendingin.

2. Susu Pasteurisasi (Pasteurized Milk)

Susu pasteurisasi adalah susu yang telah melalui proses pemanasan pada suhu tertentu selama periode waktu tertentu dengan tujuan untuk membunuh bakteri patogen dan mikroorganisme yang dapat menyebabkan penyakit maupun bakteri yang menyebabkan susu menjadi basi.

Ada dua jenis pasteurisasi yang sering dilakukan, yaitu:

  • Pasteurisasi rendah adalah proses pemanasan susu pada suhu sekitar 63°C selama 30 menit.
  • Sementara pasteurisasi tinggi merupakan proses pemanasan susu pada suhu 72°C selama 15 detik.

Proses pasteurisasi bertujuan untuk memastikan keamanan konsumsi susu dengan menghilangkan bakteri berbahaya, seperti Salmonella, Listeria, dan E. coli yang dapat menyebabkan keracunan makanan. 

Dibandingkan dengan susu murni, susu pasteurisasi memiliki umur simpan yang lebih lama, umumnya sekitar 7 hingga 14 hari ketika disimpan dalam lemari pendingin bersuhu di bawah 4°C. 

Sementara kalau kemasannya sudah dibuka, susu pasteurisasi sebaiknya dikonsumsi dalam waktu 3 hingga 5 hari untuk menjaga kualitas dan keamanannya. 

3. Susu UHT (Ultra-High Temperature)

Susu UHT (Ultra-High Temperature) adalah susu yang dipanaskan pada suhu sangat tinggi, sekitar 135-150°C, selama 2 hingga 5 detik. 

Tujuan proses pemanasan susu UHT untuk membunuh mikroorganisme dan spora bakteri yang ada di dalam susu, tanpa terlalu banyak mengubah rasa dan mengurangi nutrisinya.

Proses pemanasan tersebut juga memungkinkan susu UHT bisa disimpan untuk waktu yang lebih lama dibandingkan dengan jenis susu lainnya. Bahkan susu UHT bisa bertahan selama 6-12 bulan untuk penyimpanan di suhu ruang, asalkan kemasannya belum dibuka.

Karena masa simpan yang lama ini pula, susu UHT menjadi populer dan dianggap sebagai pilihan terbaik untuk bisnis kedai kopi, restoran, kafe, atau rumah tangga yang memiliki kebutuhan akan susu, tetapi ingin fleksibel dalam hal penyimpanannya.

4. Susu Skimmed dan Susu Low Fat (Susu Rendah Lemak)

Susu skimmed dan susu low fat adalah susu yang telah dikurangi kadar lemaknya dan sering konsumen pilih ketika mereka sedang dalam kondisi menjalankan program diet atau sedang mengurangi asupan kalori.

Di kedai kopi, susu skimmed sering digunakan untuk menu rendah kalori. Tetapi Anda juga perlu tahu kalau tekstur busa dari susu skimmed atau susu low fat tidak sebaik susu full cream.

5. Susu Full Cream (Full Cream Milk)

Susu full cream adalah susu dengan kandungan lemak penuh, memberikan rasa yang kaya, dan tekstur busa yang sempurna untuk latte art. 

Susu ini sering menjadi pilihan utama di kedai kopi karena dapat menghasilkan minuman dengan rasa yang lebih creamy.

 

Kenapa Susu Cepat Basi di Kedai Kopi?

Susu yang cepat basi tentu saja bisa merugikan bisnis kedai kopi kalau tak segera dicarikan solusi. 

Agar bisa mencegah dan mengatasinya, kenali dulu beberapa faktor penyebab susu cepat basi, di antaranya:

1. Cara Menyimpan Susu yang Kurang Tepat

Susu harus disimpan pada suhu yang sesuai dengan karakter dan jenis susu. Umumnya, susu akan lebih bertahan lama kalau disimpan di lemari pendingin bersuhu di bawah 4°C.

Sementara apabila susu disimpan pada tempat yang bersuhu tinggi, bakteri yang ada di dalam susu akan cepat berkembang dan akhirnya membuat susu menjadi cepat basi.

2. Tidak Menjaga Kebersihan dan Higienis

Kebersihan dalam menangani susu sangat penting. Jika ada kontaminasi silang antara susu dan benda-benda yang kotor, bakteri bisa masuk dan mempercepat pembusukan susu.

3. Kemasan Susu Sering Dibuka-Tutup  

Setiap kali kemasan susu dibuka, udara masuk dan bakteri dari luar bisa terpapar pada susu. Jika sering dibuka-tutup, risiko susu menjadi basi lebih tinggi.

4. Susu Hampir Kadaluarsa

Selalu periksa tanggal kadaluarsa susu yang digunakan di kedai kopi Anda. Untuk menghindari susu cepat basi, sebaiknya pilih dan beli susu yang masa kadaluarsanya masih lama. 

 

7 Tips Agar Susu Tidak Cepat Basi dan Kedai Kopi Tidak Rugi

Suhu penyimpanan yang tidak tepat, kontaminasi bakteri saat pembuatan kopi, atau sering membuka tutup botol susu dapat mempercepat proses pembusukan, dan akhirnya membuat susu jadi basi.

Bahkan menurut hasil studi yang dirilis di situs Food Quality and Safety, setiap kenaikan suhu sebesar 5°C dapat memperpendek masa simpan susu hingga setengahnya.

Nah, solusi untuk menyimpan susu agar lebih tahan lama, Anda bisa mengikuti beberapa langkah berikut:

1. Pilih Jenis Susu yang Tepat

Memilih jenis susu yang tepat adalah langkah penting untuk meminimalkan kerugian bisnis kedai kopi akibat susu yang cepat basi. 

Ada berbagai pilihan jenis susu yang bisa Anda gunakan di kedai kopi. Silakan lihat lagi pada pembahasan di awal artikel ini tentang berbagai jenis susu.

Jika sudah paham mengenai jenis susu, maka pertimbangkan untuk memilih susu yang bisa lebih tahan lama, seperti susu pasteurisasi atau susu UHT. 

Selain itu, Anda juga bisa memilih Greenfields Fresh Milk, yang populer di kalangan barista, karena memiliki kualitas yang terjaga dan bisa bertahan lebih lama jika disimpan dengan benar.

2. Simpan Susu dengan Cara yang Benar

Agar susu tetap segar dan bisa bertahan lama, Anda harus tahu cara menyimpan susu dengan cara yang benar. Jika tersedia lemari pendingin, pastikan suhunya terjaga dan stabil berada di angka antara 0-4°C. 

Jika suhu lemari pendingin terlalu sering berubah-ubah bisa menyebabkan susu cepat rusak dan masa penyimpanannya jadi lebih pendek. 

Sebaliknya kalau suhunya stabil, maka susu bisa bertahan hingga 7 hari, bahkan setelah kemasannya dibuka.

Untuk menyimpan susu dengan baik, Anda juga bisa lho menggunakan wadah tertutup dan kedap udara untuk menghindari kontaminasi bakteri dan udara. Pilih wadah dengan penutup yang rapat dan jangan biarkan susu terbuka terlalu lama. 

3. Rotasi Stok Susu

Anda perlu membuat sistem rotasi stok susu menggunakan metode First In, First Out (FIFO).

Artinya, stok yang sudah lebih lama harus secepatnya digunakan, sementara stok baru bisa diletakkan pada bagian belakang. 

Mengelola stok susu dengan baik menggunakan metode ini dapat meminimalkan kerugian akibat susu yang rusak, tidak terpakai, kadaluarsa, atau basi. 

4. Gunakan Susu Sampai Habis

Setiap membuka satu kemasan susu, pastikan Anda menggunakannya sampai habis. Jikapun ada sisa, hindari mencampurkan susu yang baru dibuka dengan susu yang sudah dibuka sebelumnya, meskipun dari satu jenis atau satu brand. 

Atau mungkin Anda terpikir untuk menghemat tempat penyimpanan di lemari pendingin, kemudian mencampurkan susu dari beberapa kemasan ke dalam satu kemasan. Ini jangan sampai Anda lakukan ya karena bisa membuat seluruh susu menjadi lebih cepat basi.

5. Beli Susu Sesuai Kebutuhan

Jika kedai kopi Anda tidak terlalu ramai, sebaiknya beli susu dalam jumlah kecil sesuai kebutuhan harian atau mingguan. 

Membeli susu dalam jumlah besar mungkin menghemat biaya dalam jangka pendek, tetapi jika susu sering basi, justru akan menambah biaya operasional.

6. Jaga Kebersihan Alat dan Lingkungan

Salah satu alasan utama mengapa susu cepat basi adalah kontaminasi bakteri. Maka sebaiknya Anda perlu memastikan mesin espresso, steamer, pitcher, dan peralatan lainnya selalu bersih. 

Gunakan sabun dan air hangat untuk membersihkan semua peralatan setelah digunakan, dan lakukan sanitasi rutin pada alat-alat kopi Anda. 

Selain itu, Anda juga memanfaatkan teknologi untuk mengukur suhu lemari pendingin, misalnya menggunakan termometer digital atau smart fridge. Periksa juga apakah ada kebocoran pada lemari pendingin.

7. Pilih Susu dari Brand Berkualitas

Pilih pemasok susu yang tepercaya, seperti Greenfields yang memiliki reputasi baik dalam menyediakan susu berkualitas tinggi dengan masa simpan yang lebih lama.

Alasan produk susu Greenfields mendukung pengusaha kedai kopi agar untuk berkelanjutan, antara lain:

  • Kualitas susu terjaga dengan baik, mulai dari peternakan, pemerahan, hingga pengolahan susunya.
  • Distribusi susu pasteurisasi Greenfields menggunakan distribusi dan logistik rantai dingin sehingga susu tetap segar sampai ke tangan Anda.
  • Semua produk fresh milk Greenfields diproses secara higienis tanpa sentuhan tangan manusia.
  • Produk susu Greenfields juga memiliki ketahanan yang baik dalam proses pemanasan susu bertekanan tinggi (hot steaming).
  • Busa susu stabil, mulus, dan buihnya kecil-kecil  (micro bubble foam) sehingga cocok untuk pembuatan Latte Art.
  • Susu Greenfields tidak meninggalkan jejak aroma “cowwy” dan tidak ada aftertaste yang nantinya malah merusak rasa kopi (setelah susu dicampur kopi).

Mengelola stok susu dengan baik bukan hanya penting untuk mencegah kerugian finansial, tetapi juga untuk menjaga kualitas produk yang Anda sajikan kepada pelanggan. 

Pelanggan akan lebih puas jika mendapatkan minuman kopi dengan campuran susu yang segar dan berkualitas tinggi. Ini pula yang nantinya akan membuat bisnis kedai kopi Anda mencapai sukses dan mendapatkan keuntungan.

Semua produk Greenfields diproses secara higienis tanpa sentuhan tangan manusia. Greenfields menjamin pasokan susu sepanjang tahun dan terbuka untuk kolaborasi jangka panjang. Greenfields siap menjadi partner terbaik para pengusaha F&B dalam meningkatkan kualitas setiap olahan makanan atau minuman untuk kualitas hidup yang lebih baik! 

Dapatkan lebih banyak inspirasi bisnis F&Bmu di Instagram Greenfields Professional (@greenfields.professional) atau Whatsapp +62 851-7210-0967

Terakhir diperbarui : 25 Oktober 2024

Hubungi Kami

Data Diri

  • Newsletter dan email
  • SMS
  • Nomor telepon

Terima kasih sudah menghubungi kami, pesan anda sedang kami proses.